Selama puluhan tahun masyarakat Indonesia menikmati listrik dengan sistem pasca bayar yang tagihannya dibayarkan pada bulan berikutnya dan saat ini pemerintah mencanangkan sistem baru yaitu prabayar.
Pulsa listrik yang disediakan pemerintah dimulai dari yang 20ribu hingga 2juta rupiah ini akan memudahkan masyarakat untuk membeli dan yang menjadi pertanyaan adalah untuk pulsa listrik 20rb dapat berapa kwh?
Sebenarnya hal itu tidak bisa dipastikan karena besarannya bergantung pada di mana pulsa listrik itu dibeli. Hal ini dikarenakan di setiap daerahnya untuk biaya PPJ akan berbeda begitu juga dengan biaya admin bank yang ditentukan oleh masing-masing bank.
Sehingga hal tersebut tidak dapat dipastikan. Namun yang pasti adalah harga per-kwhnya. Sebab hal itu sudah menjadi ketentuan harga dari PLN.Baca Mengetahui No Token Listrik yang Hilang
Membeli Pulsa Listrik 20rb Dapat Berapa Kwh ??
Awalnya pemerintah menetapkan tarif dasar listrik untuk daya 450VA adalah Rp 415/kwh, 900VA 791/kwh, 1300VA 979/kwh dan seterusnya. Namun demikian sejak awal tahun 2017 tarif dasar listrik dengan daya 900 mengalami penyesuaian tarif secara bertahap.
Hal ini dilakukan karena akan dicabutnya subsidi untuk daya 900VA. Dengan alasan bahwa pelanggan dengan daya 900VA banyak yang mampu sebab tagihan setiap bulannya lebih dari 80ribu rupiah dan tahapan dari penyesuaian tarif tersebut dibagi menjadi 4 tahap yaitu pada bulan Januari, Maret, Mei dan Juli.Baca Cara Mengetahui Nomor Token Listrik Sendiri
Untuk tarif dasar listrik akan mencapai Rp1.467,28 dan pelanggan akan merasakan kenaikan tersebut hingga hampir 100%. Memang sangat memberatkan namun itu adalah keputusan pemerintah yang tentunya harus diikuti dan ditaati.
Dengan harga per-kwhnya seperti itu maka Anda dapat menghitung dengan pulsa listrik 20rb dapat berapa kwh. Maka Anda dapat menghitungnya dengan cara biaya pembelian yaitu 20rb dikurangi biaya admin bank lalu dikurangi PPJ setempat karena setiap daerah memiliki nominal PPJ yang berbeda.
Sisanya dibagi dengan tarif dasar listrik yang berlaku pada setiap daya listrik rumah Anda. Hasilnya itulah kwh yang akan Anda dapatkan. Selain itu setiap bank juga berbeda dalam menentukan adminnya namun saat ini biasanya mencapai Rp.2.500.
Dengan kenaikan tarif listrik ini membuat banyak masyarakat merasa keberatan karena tingginya angka kenaikan itu sendiri.
Yang biasa membayar 100ribu mendapatkan 150kwh namun saat ini hanya mendapatkan 88kwh. Tentu hal ini akan membuatnya menjadi lebih sering membeli pulsa listrik dan yang pastinya akan lebih memberatkan.
Hal ini menjadi sangat memberatkan karena penghasilan tetap tapi pengeluaran untuk membayar atau membeli listrik bertambah. Ditambah lagi dengan berbagai kebutuhan pokok lainnya yang juga naik.Baca PLN Prepaid Tidak Dapat Akses Server
Menurut pemerintah bulan Juli 2017 adalah kenaikan yang terakhir karena sudah mencapai harga atau tarif yang tidak disubsidi sehingga dengan pulsa listrik 20rb dapat berapa kwh akan mendapatkan sekitar 11-15 kwh.