Luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi adalah bandwidth.
Bandwidth adalah ukuran dari kapasitas informasi yang dapat ditransmisikan melalui medium tertentu dalam satuan waktu.
Juga dapat diartikan sebagai selisih antara frekuensi tertinggi dan terendah yang dapat ditransmisikan oleh medium.
Bandwidth sangat penting dalam komunikasi data, karena semakin besar bandwidth, semakin banyak data yang dapat dikirim dan diterima dalam waktu yang singkat.
Juga mempengaruhi kualitas sinyal, karena semakin besar bandwidth, semakin rendah kemungkinan terjadinya gangguan atau distorsi pada sinyal.
Baca Juga : Call Center PLN WhatsApp Lebih Cepat Gratis
Faktor yang mempengaruhi bandwidth
Jenis medium transmisi:
Medium transmisi yang berbeda memiliki karakteristik fisik yang berbeda pula, seperti hambatan listrik, panjang gelombang, dan kecepatan propagasi.
Memiliki hambatan listrik rendah, panjang gelombang tinggi, dan kecepatan propagasi tinggi biasanya memiliki bandwidth yang lebih besar daripada medium transmisi yang sebaliknya.
Contoh medium transmisi yang memiliki bandwidth besar adalah serat optik, sedangkan contoh medium transmisi yang memiliki bandwidth kecil adalah kabel tembaga.
Baca Juga : Listrik 900 Watt Bisa Pasang AC 1/2 PK?
Teknik modulasi:
Modulasi adalah proses mengubah bentuk atau karakteristik sinyal asli (sinyal analog) menjadi sinyal lain (sinyal digital) agar sesuai dengan medium transmisi.
Teknik modulasi yang berbeda memiliki efek yang berbeda pula terhadap bandwidth.
Teknik modulasi yang menggunakan banyak simbol atau variasi sinyal biasanya memiliki bandwidth yang lebih besar daripada teknik modulasi yang menggunakan sedikit simbol atau variasi sinyal.
Contoh teknik modulasi yang memiliki bandwidth besar adalah Quadrature Amplitude Modulation (QAM), sedangkan contoh teknik modulasi yang memiliki bandwidth kecil adalah Frequency Shift Keying (FSK).
Pengkodean sinyal:
Pengkodean sinyal adalah proses mengubah sinyal digital menjadi pola bit atau pulsa listrik agar dapat ditransmisikan melalui medium transmisi.
Baca Juga : Listrik 900 Watt Bisa Pasang AC dan Kulkas, Asalkan
Pengkodean sinyal yang berbeda memiliki efek yang berbeda pula terhadap bandwidth.
Pengkodean sinyal yang menggunakan banyak bit atau pulsa listrik per detik biasanya memiliki bandwidth yang lebih besar daripada pengkodean sinyal yang menggunakan sedikit bit atau pulsa listrik per detik.
Contoh pengkodean sinyal yang memiliki bandwidth besar adalah Non-Return to Zero (NRZ), sedangkan contoh pengkodean sinyal yang memiliki bandwidth kecil adalah Manchester Encoding.