Listrik merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat modern. Oleh karena itu, pemerintah memberikan subsidi listrik kepada masyarakat yang membutuhkan, termasuk pelanggan rumah tangga daya 900 VA.
Pemerintah memberikan subsidi listrik untuk pelanggan rumah tangga daya 900 VA untuk membantu meringankan beban masyarakat. Subsidi ini berupa pengurangan tarif listrik sebesar 50%.
Namun, subsidi listrik ini memiliki batas maksimal pemakaian. Jika pemakaian listrik pelanggan rumah tangga daya 900 VA melebihi batas maksimal, maka pelanggan akan dikenakan tarif listrik sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Batas Maksimal Pemakaian Listrik 900 Watt
Maksimal pemakaian listrik untuk pelanggan rumah tangga daya 900 VA adalah setara dengan 720 jam nyala atau 648 kWh.
Batas maksimal pemakaian ini dihitung berdasarkan tarif dasar listrik yang berlaku saat ini, yaitu Rp 1.352 per kWh.
Dengan demikian, biaya listrik yang harus dibayar oleh pelanggan rumah tangga daya 900 VA dengan pemakaian maksimal adalah sebesar Rp 842.400.
Cara Menghitung Batas Maksimal Pembayaran
Untuk menghitung batas maksimal pembayaran listrik 900 watt, kita dapat menggunakan rumus berikut:
Batas maksimal pembayaran = tarif dasar listrik * batas maksimal pemakaian
Dengan demikian, batas maksimal pembayaran listrik 900 watt adalah sebesar:
- Batas maksimal pembayaran = Rp 1.352 per kWh * 648 kWh
- Batas maksimal pembayaran = Rp 842.400
Pengaruh Batas Maksimal Pembayaran Listrik
Batas maksimal pembayaran listrik 900 watt memiliki beberapa pengaruh, antara lain:
- Membantu pemerintah dalam mengendalikan pengeluaran subsidi listrik.
- Melindungi pelanggan dari kenaikan tarif listrik.
- Mendorong pelanggan untuk menghemat penggunaan listrik.
Biaya Tarif listrik 900 Non Subsidi
Tarif listrik 900 non subsidi adalah Rp 1.352 per kWh. Berlaku untuk pelanggan rumah tangga daya 900 VA yang tidak termasuk dalam kategori penerima subsidi listrik.
Non subsidi ini telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Peraturan Menteri ESDM Nomor 27 Tahun 2022. Tarif ini berlaku mulai tanggal 1 Juli 2022.
Sebelumnya, tarif listrik non subsidi untuk daya 900 VA adalah Rp 1.244,49 per kWh. Kenaikan tarif ini sebesar 9,1%.
Kenaikan tarif listrik ini dipicu oleh beberapa faktor, antara lain:
- Harga bahan bakar minyak (BBM).
- Harga bahan bakar gas (BBG).
- Kenaikan harga batu bara.
Kenaikan tarif listrik ini diharapkan dapat mendorong pelanggan untuk menghemat penggunaan listrik.
Apakah listrik 900 Watt Bisa Buat Komputer?
Daya listrik 900 Watt setara dengan 900 volt ampere (VA). VA adalah ukuran daya listrik yang digunakan di Indonesia, sedangkan watt adalah ukuran daya listrik yang digunakan di negara-negara lain.
Komputer desktop memiliki daya listrik yang bervariasi, tergantung pada spesifikasi komponen yang digunakan. Untuk penggunaan sehari-hari, seperti browsing, mengetik, dan menonton video, biasanya memiliki daya listrik sekitar 150-250 watt.
Penggunaan gaming atau pekerjaan berat, seperti editing video dan desain grafis, biasanya memiliki daya listrik sekitar 300-500 watt.
Dengan demikian, jika Anda menggunakan komputer desktop untuk penggunaan sehari-hari, maka listrik 900 Watt sudah cukup.
Namun, jika Anda menggunakan komputer desktop untuk penggunaan gaming atau pekerjaan berat, maka Anda perlu mempertimbangkan untuk meningkatkan daya listrik rumah Anda.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan laptop sebagai alternatif komputer desktop. Laptop umumnya memiliki daya listrik yang lebih rendah daripada komputer desktop, yaitu sekitar 60-100 watt.
Tips Hemat Listrik di Rumah
Untuk menghemat pemakaian listrik dan menghindari batas maksimal pembayaran, berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan:
- Gunakan peralatan listrik yang hemat energi.
- Matikan peralatan listrik yang tidak digunakan.
- Gunakan lampu LED.
- Pasang panel surya.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, kita dapat menghemat pemakaian listrik dan membantu mengurangi beban pengeluaran.
